1. Kita punya kebiasaan meletakkan barang elektronik lainnya di dekat pesawat televisi yang sedang menyala. Barang elektronik seperti ponsel, dll... bisa mempengaruhi pesawat televisi karena imbas dari radiasi dari ponsel ketika ponsel tersebut sedang aktif dan menerima panggilan atau pesan pendek.
2. Seringkali menyalakan pesawat televisi selama 24 jam non stop secara berturut-turut. Saran: Pesawat televisi itu menggunakan perangkat elektronik, biar bagaimana pun juga elektronik juga bisa mengalami penurunan kemampuannya.
3. Terkadang pesawat televisi yang tiba-tiba “hang” suka kita pukul supaya kembali lagi normal. Ini merupakan tindakan yang salah, karena pukulan tangan Anda pada pesawat televisi akan mempengaruhi komponen yang ada di dalamnya.
4. Terlalu sering menonton film atau DVD dengan DVD player yang tersambung dengan pesawat televisi juga bisa mengakibatkan kerusakan TV. Terutama jika menonton film menggunakan DVD player dalam waktu yang dekat. Jadi, jika menggunakan DVD player di rumah dan tersambung dengan pesawat televisi, sebaiknya jangan menggunakannya terlalu sering.
5. Pada saat hujan yang disertai dengan petir atau kilat yang menyebabkan petir, sebaiknya kita jangan menyalakan pesawat televisi. Terutama lagi jika menggunakan antena yang dipasang di luar rumah. Sambaran petir pada antena ketika pesawat televisi sedang menyala bisa berimbas pada pesawat televisi.
6. Jika bukan komponen dalam pesawat televisi yang mengalami kerusakan TV, bagian body pesawat televisi juga sering mengalami kerusakan. Misalnya, bagian tombol on, volume, channel. Jika kita tidak menggunakan remote control, kemungkinan tombol-tombol tersebut akan cepat rusak.
7. Hal penting lainnya terkait dengan kerusakan TV ini adalah memilih service pesawat televisi yang sudah terpercaya. Jangan sembarangan menggunakan jasa service pesawat televisi, sebaiknya gunakan jasa service pesawat televisi resmi yang bisa dipanggil, sehingga Anda juga bisa mengawasinya.
sumber:
polytron.
0 comments:
Post a Comment